SEMARAK HARI ULANG TAHUN TAMAN MINI INDONESIA INDAH (TMII) KE - 42

JAKARTA – Taman Mini Indonesia Indah (TMII) kini memasuki usia ke-42. Dalam menyambut hari ulang tahunnya (HUT), pihak manajemen pengelola TMII merayakannya dengan menggelar serangkaian acara menarik yang sayang sekali kalau dilewatkan. Sambut hari jadinya yang ke-42, pada 20 April 2017, Taman Mini Indonesia Indah (TMII) akan menggratiskan warga Jakarta yang masuk ke tempat rekreasi Nusantara itu. Bahkan dalam rangka memeriahkan HUT TMII ke-42, TMII memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk berkunjung dengan harga khusus yaitu :

  1. Pada tanggal 17,18,19 dan 21 April 2017 (1 tiket berlaku untuk 2 orang) terhitung mulai pukul 06.00 WIB - 22.00 WIB.
  2. Pada tanggal 20 April 2017 tiket masuk TMII gratis terhitung mulai pukul 06.00 WIB - 16.00 WIB.
  3. Pada tanggal 20 April 2017 (1 tiket berlaku untuk 2 orang) untuk seluruh wahana/unit rekreasi dilingkungan TMII, terhitung mulai pukul 09.00 - 16.00 WIB. Sementara untuk kendaraan tetap membayar sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Peringatan HUT ke-42 TMII,tahun ini mengusung tema “Taman Mini Indonesia Indah merupakan perwujudan keragaman budaya sebagai perekat persatuan dan kesatuan bangsa” rangkaian kegiatan yang dilaksanakan antara lain Ziarah ke Makam Alm. H.M Soeharto dan Almarhum Hj. Fatima Siti Hartinah Soeharto di Astana Giri Bangun Solo dan dilanjutkan Upacara bendera dan pemberian penghargaan karyawan/ti berprestasi TMII, ziarah ke Taman Makam Pahlawan Kalibata dan TPU Tanah Kusir serta TPU Petamburan. Demikian yang disampaikan Dirut TMII, DR. A.J Bambang Soetanto yang didampingi Ketua Panitia HUT TMII Ke 42 Dwi Windyarto SH, Direktur Operasi dan Pengembangan TMII Drs Maulana Cholid, Manajer Hukum Maryono SH. MH. CN, Direktur Budaya Drs Sulistyo Tirtokusumo MA, Kemitraan, Promosi dan Publikasi Diono spd saat jumpa pers HUT TMII ke 42 di Gedung Pengelola, TMII, Jakarta Timur, Senin (10/4/17).

“Kemudian melaksanakan Bhakti Sosial dengan kegiatan Donor darah, pemberian santunan anak yatim & Dhuafa, lomba olah raga antar karyawan/ti dan untuk acara selamatan akan dihadiri Pejabat Negara, Ketua Umum Yayasan Harapan Kita dan segenap jajaran Direksi TMII, tamu undangan dari berbagai instansi pemerintah,”kata Dirut TMII.

Direktur Utama TMII mengatakan, Visi dan misi kita itu pelestarian kebudayaan. Dengan itu, nantinya bisa membentuk jati diri Bangsa Indonesia yang terus mencintai Tanah Air di bidang kebudayaan

“Dalam pekan peringatan HUT ke-42 TMII itu kita akan menampilkan citra budaya nusantara melalui Expo Nusantara Berisi. Expo tersebut akan menghadirkan sejumlah kegiatan seperti pameran kerajinan daerah, produk wisata daerah, citra budaya tradisi, parade busana daerah, dan pameran museum-museum daerah,”jelasnya.

Sebagai bentuk rasa syukur, TMII juga akan menggelar doa lintas agama yang akan dilantunkan oleh keenam agama resmi Indonesia, seperti Islam, Katolik, Protestan, Hindu, Budha, dan Kong Hu Cu.Bersamaan dengan peringatan ulang tahun itu juga, pihak TMII nantinya akan turut menandatangani prasasti sebagai tanda selesainya renovasi Theater Bhinneka Tunggal Ika dan Kereta Api TMII.

“Untuk pengunjung pada pekan HUT TMII ke 42 kita targetkan mencapai 350 ribu orang. Sementara untuk tiket masuk TMII pada HUT ke-42 TMII yang jatuh pada tanggal 20 April nanti gratis bagi pengunjung,”ujarnya.

Ia mengatakan, berbagai acara menarik itu akan dimulai pada 16 April yang merupakan pembukaan acara HUT tersebut. Yaitu berupa acara Pawai Budaya Nusantara, Solo Batik Karnival, pameran Batik Solo dan Batik Pekalongan serta festival pencak silat Nusantara. Selain itu, acara puncak HUT TMII nanti akan dihadiri oleh Menkopolhukam Wiranto, pada 20 April. Puncak acara akan dimeriahkan dengan Pameran Expo Nusantara yang diselenggarakan di Sasono Langen Budoyo, TMII.

“Semua budaya daerah akan tampil, parade busana daerah, Reog Ponorogo yang jumlahnya 60 akan dapat rekor MURI. acara-acara besar yang rutin dilaksanakan, ada beberapa rangkaian acara yaitu Festivai Pencak Silat Nusantara ke-IV, Festival Tari Tradisi, Kontes Reptil, Parade Tari Permainan Anak, Gelar Citra Budaya,”tuturnya.

Menurutnya, maksud dan tujuan dilaksanakannya perayaan peringatan HUT ke-42 TMII adalah sebagai ungkapan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, memperkuat pemahaman seluruh potensi yang terwadahi di TMII agar selalu merasa bangga atas keberadaan TMII yang mampu menjaga, memelihara dan mengembangkan budaya bangsa Indonesia, meningkatkan kesadaran masyarakat akan peran TMII sebagai wahana pelestarian keanekaragaman budaya Indonesia dalam upaya mendukung dan mempererat rasa persatuan dan kesatuan NKRI serta meningkatkan dan menggelorakan semangat Bhinneka Tunggal Ika.

“Taman Mini “Indonesia Indah” adalah Indonesia dalam bentuk kecil yang menggambarkan Indonesia yang besar dari aspek wilayah, budaya, kekayaan dan keindahan alam sesuai maksud dan tujuan dibangunnya TMII. Mengelorakan semangat Bhinneka Tunggal Ika, sebagai wahana pelestari budaya Indonesia, sebagai show Window daerah-daerah yang ada di Indonesia, sebagai gambaran kehidupan sosial masyarakat Indonesia umumnya,”jelasnya.

TMII di HUT ke-42 berharap kepada masyarakat luas seluruh komunitas yang mendukung pengembangan dan pelestarian TMII dari berbagai potensi (pemerintah/swasta) berperan aktif dalam memberdayakan TMII sebagai wahana keanekaragaman Budaya dan Hayati Indonesia. Memperkuat karakter & jati diri bangsa Indonesia.

Acara tahunan yang diikuti oleh seluruh provinsi di Indonesia ini termasuk Badan Penghubung Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dalam hal ini anjungan daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung juga akan ikut serta mengikuti rangkaian kegiatan dalam rangka HUT TMII tersebut. Kegiatan yang akan diikuti oleh Badan Penghubung Provinsi Kepulauan Bangka Belitung antara lain : Pawai Budaya Nusantara, Gelar Citra Budaya, Kegiatan Expo Nusantara, Parade Busana dan Festival Kuliner. Adapun Provinsi Kepulauan Bangka Belitung pada tahun sebelumnya meraih juara pertama dalam kegiatan parade busana. Diharapkan pada HUT TMII kali ini Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dapat menorehkan prestasi lagi. (Sumber : dari berbagai sumber).

Sumber: 
Badan Penghubung Provinsi
Penulis: 
Adwin
Editor: 
Prima Indrasari